Bakti Sosial dan PKRS (Promosi Kesehatan Rumah Sakit) Post Operasi Katarak di RSUD Ibnu Sina, Gresik
Minggu, 22 September 2024, mahasiswa Profesi Ners Universitas Gresik, mengadakan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) mengenai perawatan paska operasi katarak di Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina. Kegiatan ini juga dibarengi oleh bakti sosial operasi katarak yang diadakan RSUD Ibnu Sina dan Kemensos.
Katarak adalah
kekeruhan pada lensa tanpa nyeri yang berangsur-angsur penglihatan kabur
akhirnya tidak dapat menerima cahaya. Katarak adalah terjadinya opasitas secara
progresif pada lensa mata atau kapsul
mata. Umumnya akibat dari proses penuaan yang terjadi pada semua orang lebih
dari 65 tahun. Berbagai macam hal yang dapat mencetuskan katarak
antara lain:
- Usia lanjut dan proses penuaan
- Kongenital atau
bisa diturunkan
- Pembentukan katarak dipercepat oleh faktor lingkungan seperti
rokok atau bahan beracun
lainnya
- Katarak bisa disebabkan oleh cedera mata, penyakit metabolik
(misalnya diabetes) dan obat-
obatan tertentu (misalnya kortikosteroid)
Katarak juga dapat
disebabkan oleh beberapa
faktor risiko lain,
seperti:
- Katarak traumatik yang disebabkan oleh beberapa riwayat
trauma/cedera pada mata
- Katarak
sekunder yang disebabkan oleh penyakit lain, seperti: penyakit/gangguan
metabolisme, proses peradangan pada mata atau diabetes mellitus
- Katarak yang disebabkan oleh paparan sinar radiasi
- Katarak
yang disebabkan oleh penggunaan obat-obatan jangka panjang seperti
kortikosteroid dan obat
penurun kolestrol
P Perawatan pasien pasca operasi katarak :
- 1. Pasien pasca operasi katarak tidak boleh batuk,
mengedan, merokok, mengangkat beban berat lebih dari 5 kg, membungkuk ketika
melakukan sholat disarankan dilakukan dengan cara tidur.
- Mata
pasien yang pasca operasi bedah katarak tidak boleh terkena air, dikucek-kucek
dan ketika tidur disarankan menggunakan pembungkus rambut ketika hendak tidur
agar rambut anda tidak mengganggu mata. Adapun untuk pelindung mata setelah 2 -
3 hari pasca operasi dapat mengenakan kacamata hitam untuk sehari-hari.
- Pasien
disarankan untuk menggunakan obat tetes mata dengan 2 jenis seperti: Cendo
Xitrol (antibiotik dan steroid) dan Floxa (antibiotik steril) gunakan pada
jam-jam berikut: 15.00, 18.00,21.00. Hari-hari
selanjutnya diteteskan 6 kali sehari yaitu pada jam: 06.00, 09.00, 12.00, 15.00,18.00, dan terakhir
pada jam 21.00.
- Minum obat sesuai resep dokter
setiap hari.
- Biasanya
pasien juga akan menjalani pemeriksaan kembali atau kontrol rutin sesuai waktu
yang telah ditentukan oleh dokter.
- Konsultasikan
kembali kepada dokter ahli mata, apabila terjadi gangguan atau masalah terkait
pasca operasi mata katarak.
- Waktu perawatan setelah operasi mata katarak tergantung
pada jenis katarak dan jenis operasi yang dilakukan. Pemulihan setelah
operasi mata katarak biasanya 1 – 1,5 bulan. Kedisiplinan dan
perhatian anda dalam menjaga mata merupakan faktor pendukung yang sangat
penting untuk menentukan lamanya masa perawatan. Penanganan kembali mata
katarak dapat diatasi dengan jalan operasi yakni dengan cara pengambilan lensa
yang keruh.
